Berkemah di Tepi Lut Tawar - Takengon

Pada tanggal 26 Maret 2022 kami melaksanakan kegiatan perjalanan menuju aceh tengah - takengon dengan jumlah personil sebanyak 9 orang.

Berangkat dari Lhokseumawe pukul 09.00 Wib dengan menggunakan Motor Yamaha Xmax dan singgah sebentar di Cafe Gunung Salak untuk menikmati kopi disiang hari.

Saat sedang menikmati kopi digununh salak maka turun hujan dan kami menunggu sampai reda hujan untuk melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Bener Meriah dan ke Kabupaten Aceh Tengah, sepanjang perjalanan terus hujan hingga kami menunggu hujan di sebuah tempat rekreasi melenial diujung Lut Tawar dengan nama Dermaga.

Selesai menikmati kopi di dermaga tepi Lut Tawar kami mencoba melaksanakan naik speedboad yang ada di arena dermaga untuk mengitari Lut Tawar, harga per orang untuk naik speedboad tersebut sebesar Rp. 20.000,- harga yang sangat terjangkau tidak begitu mahal untuk waktu 25 menit. dengan sppedboad kita bisa menuju tengah dari lokasi Lut Tawar tersebut, tampak seluruh area Lut Tawar.

Selesai naik speedboad kami beranjak untuk kembali ke area kemah yang ada di Tepi Lut Tawar. sejenak mengabadikan kegiatan tersebut di dermaga dengan foto bersama tim LT Unimal.

Alhamdulillah sambil menunggu hujan reda kami berdiam sejenak di Mesjid yang ada di lingkungan kemah Lut Tawar sambil menuggu azan asar, membeli berbagai perlengkapan untuk kegiatan malam hari seperti kecap dan peralatan lainnya.

Pada malam hari kami melaksanakan bakar ikan untuk makan malam dilanjutkan dengan sama sama bernyanyi dan santai sejenak sebelum istirahat.

Untuk menggunakan tenda di tepi Lut Tawar dengan harga 1 tenda sebesar Rp. 175.000,- sudah lengkap dengan tenda, alas dan bantal, kami kira sudah sesuai dengan harga pada umumnya, sementara untuk peralatan - peralatan memanggang seperti alat panggangan disediakan dengan gratis dan untuk kayu, arang atau lainnya kita harus mengeluarkan dana lainnya seperti ikan dan makanan lainnya.

Prof. Alan.
Unimal